Selasa, 27 November 2018

SUKU BADUY



Indonesia mempunyai beraneka ragam suku loh. Pulau Jawa memiliki suku terbanyak didalamnya, salah satunya Suku Baduy. Suku Baduy atau Kanakes berada di Banten tepatnya di kabupaten Lebak. Tradisi dan budayanya masih sangat terjaga disana. Mereka menganut ajaran sunda wiwitan, yang merupakan jaran dari leluhur turun menurun yang berakar pada penghormatan pada karuhun atau arwah leluhur dan pemujaan kepada roh kekuatan alam (animisme). Suku Baduy dibagi menjadi dua kelompok yaitu suku Baduy dalam dan suku Baduy luar. Perbedaannya sebagai berikut :

  • SUKU BADUY DALAM




Suku baduy dalam atau Kanekes dalam ini tinggal didalam hutan dan sangat patuh terhadap peraturan yang di tetapkan oleh pemimpin mereka. Ciri khas kanakes daam ini adalah memakai pakaian berwarna putih atau biru yang tidak berkerah dan memakai pengikat kepala berwarna putih. kanakes dalam tidak boleh sembarang bertemu dengan orang sing dan juga mereka tidak mengenal teknologi. Bentuk rumah Kanekes dalam sama. Mereka menandakan kekayaan dengan jumlah tambikar yang mereka punya. Semakin banyak tambikar yang tersimpan, maka semakin tinggi dan dipandang orang.
Ada tradisi kawalu dimana Kanekes dalam berpuasa selama 3 bulan. Pada saat tradisi tersebut berlangsung para wisatawan tidak diperbolehkan masuk ke Kanekes dalam.

  • SUKU BADUY LUAR


Suku Baduy luar atau Kanekes luar merupakan orang-orang yang telah keluar dari Kanekes dalam karena telah melanggar peraturan Kanekes dalam atau karena keinginan untuk keluar. Kanekes luar juga dapat dilihat dari pakaiannya. Biasanya memakai pakaian berwarna hitam atau biru dongker yang melambangakan mereka sudah tidak suci sering juga memakai pakaian kaos dan celana jeans. Orang-orang Kanekes luar sudah hidup modern dan sudah mengenal teknologi. Dan sebagian diantara mereka sudah beragama islam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar